Selasa, 09 Agustus 2011
Fungi
Penampilan fungi atau cendawan tidak asing lagi bagi kita karena sudah biasa kita lihat berwarna mulai dari warna cerah putih kekuningan sampai warna gelap kehitaman. Semua itu merupakan tubuh berbagai cendawan yang berbeda-beda tergantung spesiesnya. Fungi adalah tubuh buah yang tampak dipermukaan tanah atau medium tubuh seperti payung.
jamur adalah organisme eukariot heterotrof, tidak dapat melakukan fotosintesis yang berkembangbiak dengan spora yang khas. Jamur juga dapat berkembang biak dengan aseksual maupun seksual. Beberapa jamur merupakan organisme yang uniseluler, tetapi kebanyakan jamur membentuk filamen yang merupakan sel vegetatif yang dikenal dengan sebuah miselium. Miselium adalah kumpulan hifa atau filamen yang mempunyai tube.
Fungi juga dapat didefinisikan sebagai organisme yang tidak berkhlorofil, bersifat parasitik dan saprofitik, bersel tunggal atau banyak mempunyai struktur vegetatif yang berupa filamen yang dilindungi oleh dinding sel yang tersusun dari zat kitin atau polisakarida. Semula fungi dianggap sebagai tumbuhan. klasifikasi yang memasukan fungi kedalam tumbuhan beralasan karena kesamaan dalam cara hidupnya, habitat hidupnya pada umumnya ditanah. Fungi yang menghasilkan tubuh buah, seperti hal pertumbuhan lumut. Tumbuhan dan fungi memiliki dinding sel, dinding sel ini yang membedakan fungi atau tumbuhan dengan sel hewan, karena sifat yang heterotrofik, hal berlawanan dengan sifat tumbuhan yang autotrofik, maka fungi dikeluarkan dari dunia tumbuhan menjadi digolongkan dalam dunia fungi tersendiri. Dalam mencerna makanannya, fungi memiliki kemiripan dengan hewan. Fungi memproses cadangan makanannya dalam bentuk glikogen seperti halnya yang terjadi pada hewan. Dinding sel fungi tersusun dari kitin yaitu karbohidrat yang mengandung nitrogen, sementara tumbuhan dinding selnya adalah selulosa (karbohidrat)
Sumber: Dr. H. M. Subandi, IR., MP. (Dasar-dasar Mikrobiologi)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar